PURBALINGGA. Saatnya desa bukan hanya menjadi objek pembangunan, namun
dari desa kita membangun Indonesia. Desa aktif untuk membangun desanya
sendiri karena masyarakat desa yang lebih paham akan keunikan dan
kelebihan desanya masing-masing.
Terbelakangnya daerah pedesaan
di negeri ini masih merupakan momok besar yang belum teratasi. Daerah
perkotaan dan pedesaan di pedalaman sangat jauh perbedaan dalam hal pembangunan.
Di berbagai pelosok tanah air masih terdapat ribuan daerah pedesaan
yang sangat timpang keadaanya dibandingkan dengan kota yang lengkap akan
sumber daya.
Pencanangan
Kegiatan Germas oleh Pemerintah Kab. Purbalingga, dijadikan sarana
Koramil 06/Kemangkon mengajak masyarakat diwilayahnya untuk bersama sama
melestarikan sumber daya alam dan membangun desa, Karena di kabupaten
Purbalingga inilah Germas lahir untuk menjawab
permasalahan-permasalahan desa. (2/1)
gerakannya yang sungguh
luar biasa, bukan hanya memberikan efek kemajuan pembangunan di
Purbalingga melainkan menumbuhkan kembali budaya leluhur bangsa
Indoneisa yakni Gotong royong yang harus di pupuk dan dipelihara.
Mengajak masyarakat bangun desa melalui kegiatan Germas, akan menjadi
subyek apa pun kebutuhan desa. Contohnya dari bidang informasi, bidang
sarana fisik dan banyak bidang lainnya.
Bagi saya sendiri Germas merupakan Gerakan yang sangat bagus, sangat saya rekomendasikan bagi Babinsa jajarannya sesuai wilayah masing masing untuk ikut aktif bergabung dengan masyarakat dalam membangun desa baik dalam lokakarya atau pertemuan maupun melalui media informasi desa, bahkan sosial media yang saat ini menjadi kebutuhan komunikasi warga, tutur Danramil 06/Kemangkon
Bukan hanya pembangunan fisik saja, pembangunan
ekonomi kemasyarakatan juga menjadi poin khusun Koramil 06/Kemangkon
dalam membina masyrakatnya menuju masyarakat yang sejahtera sesuai
sumberdaya alam yang dimiliki di tiap desa binaannya, terang Kapten Arm
Kadi Suryanto.(Ask)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar